PENERAPAN TEKNIK DISTRAKSI PADA PASIEN FRAKTUR DI RSU SUNDARI MEDAN

Authors

  • Budiana Yazid Program Studi DIII Keperawatan, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Flora
  • Rina Rahmadani Sidabutar Program Studi DIII Keperawatan, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Flora
  • Heni Triana Program Studi DIII Keperawatan, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Flora

Keywords:

Tehnik distraksi, Fraktur

Abstract

Fraktur adalah hilangnya kesinambungan pada struktur tulang yang bisa terjadi pada seluruh tulang maupun sebagian dari bagian tulang. Ketika seseorang mengalami fraktur, upaya untuk mengembalikan struktur dan fungsi tulang menjadi normal kembali salah satunya adalah dengan melakukan pembedahan. Terjadinya fraktur mengakibatkan adanya kerusakan syaraf dan pembuluh darah yang menimbulkan rasa nyeri. Nyeri adalah pengalaman sensori dan emosional yang tidak menyenangkan akibat kerusakan jaringan yang aktual dan potensial. Teknik distraksi aalah satu tindakan non farmakologis untuk mengatasi nyeri pada pasien fraktur. Tindakan ini dilakukan dengan cara mengalihkan perhatian pada hal-hal lain sehingga pasien akan lupa terhadap nyeri yang dialami.

References

Ahmad, M., Anik, I., & Nuri, L. fitri. (2023). Penerapan Relaksasi Napas Dalam Untuk Menurunkan Intensitas Nyeri Pasien Post Operasi Fraktur Di ruang Bedah RSUD Jend. Ahmad Yani Metro. Jurnar Kesehatan

Ardiastuti, A. N., & Mellia Silvy Irdianty. (2021). Asuhan Keperawatan pada Pasien Fraktur dalam Pemenuhan Kebutuhan Aman Nyaman : Nyeri Keperawatan Universitas Kusuma Husada Surakarta. Faculty of Health Sciences Journals, 4. Dapat diakses http://eprints.ukh.ac.id/id/eprint/1082/1/N aspub Annisa.pdf

Hardianto, T., Ayubbana, S., & Inayati, A. (2021). Penerapan Kompres Dingin Terhadap Skala Nyeri Pada Pasien Post Operasi Fraktur. Cendikia Muda, 2, 590–594.

Ovi Anggraini, & R.A. Fadila. (2021). Pengaruh Pemberian Kompres Dingin Terhadap Penurunan Skala Nyeri Pada Pasien Post Operasi Fraktur Di Rs Siloam Sriwijaya Palembang Tahun 2020. Jurnal Kesehatan Dan Pembangunan, 11(21), 72–80. https://doi.org/10.52047/jkp.v11i21.101.

Platini, H., Chaidir, R., & Rahayu, U. (2020). Karakteristik Pasien Fraktur Ekstermitas Bawah. Jurnal Keperawatan ’Aisyiyah, 7(1), 49-53 https://doi.org/10.33867/jka.v7i1.166

Risnah, R., HR, R., Azhar, M. U., & Irwan, M. (2019). Terapi Non Farmakologi Dalam Penanganan Diagnosis Nyeri Pada Fraktur: Systematic Review. Journal of Islamic Nursing, 4(2), 77. https://doi.org/10.24252/join.v4i2.10708

Sandra, R., Nur, S. A., Morika, H. D., Sardi, W. M., Syedza, S., & Padang, S. (2020). Pengaruh Terapi Musik Klasik terhadap Tingkat Nyeri Pasien Post Op Fraktur di Bangsal Bedah RS Dr Reksodiwiryo Padang. Jurnal Kesehatan Medika Saintika, 11(2), 175–183. Retrieved from.https://jurnal.syedzasaintika.ac.id/inde x.php/medika/article/view/778

Downloads

Published

2024-01-19

How to Cite

Yazid, B., Rina Rahmadani Sidabutar, & Heni Triana. (2024). PENERAPAN TEKNIK DISTRAKSI PADA PASIEN FRAKTUR DI RSU SUNDARI MEDAN. Tour Abdimas Journal, 3(1), 47–52. Retrieved from https://tourjurnal.akupuntour.com/index.php/tourabdimasjournal/article/view/94