THE RELATIONSHIP OF KNOWLEDGE, ATTITUDES AND OWNERSHIP OF A latrine AND THE ACT OF OPEN DEFEATING IN SEI BILAH EAST DISTRICT LANGKAT DISTRICT YEAR 2024
Keywords:
Defecation, Knowledge, Attitude, Healthy Toilet OwnershipAbstract
Background: Sanitation is one component of public health. Intentional behavior to promote clean living to prevent humans from coming into direct contact with dirt and hazardous waste materials. The behavior of defecating in open areas such as rivers or gardens has become a habit that is often carried out by the community. The habit of open defecation, which results in contamination of drinking water sources as well as recontamination of water sources and food eaten at home directly or indirectly. There are still people who do not have toilets at home or defecate in the open.
Purpose: to determine the relationship between knowledge, attitudes and ownership of toilets with open defecation behavior in Sei Bilah Timur sub-district, Langkat Regency in 2024.
Method: The type of research is an analytical survey with a cross sectional design. The population in this study is the II Mawar neighborhood in the working area of the Community Health Center. The Old Village of Sei Lepan has 335 families. The sampling technique used is based on the Slovin formula. Based on the results of the research and discussion, it can be concluded that there is a relationship between knowledge and open defecation behavior in Sei Bilah Timur Village, Langkat Regency. with a P-Value of 0.000 or α<0.05, and also a relationship between attitudes and open defecation behavior in Sei Bilah Timur Village, Langkat Regency. with a P-Value of 0.000 or α<0.05 and there is a relationship between latrine ownership and open defecation behavior in Sei Bilah Timur Village, Langkat Regency. with a P-Value of 0.000 or α<0.05.
Disscusion and Conclusion: It is recommended that the STBM program be developed from the Sei Bilah Timur Langkat Community Health Center for heads of families who do not yet have a latrine, especially a healthy latrine with a trigger system to increase latrine ownership in the working area of the Sei Bilah Timur Langkat Community Health Center.
Downloads
References
Ariani, A. (2016). Diare Pencegahan Dan Pengobatannya. Yogyakarta: Nuha Medika;
Febry, I. R. (2020). Faktorfaktor yang mempengaruhi perilaku buang air besar sembarangan (BABS) di Kampung Wailambat Wilayah Kerja Puskesmas Segun Kabupaten Serong. STIKes Papu, Sorong. Volume 1 Nomor 2 April 2020.
Juliana C, Syahril, O. S. (2022). Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan STBM Pilar 1 (Buang Air Besar Sembarangan) Pada Masyarakat.
Kemenkes. RI. (2014). PMK Nomor 3 Tahun 2014 tentang Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM). Jakarta: Kemenkes RI.
Kusnoputranto, H. (1986). Kesehatan Lingkungan. FKM UI: Jakarta.
Mandal BK, Wilkins EG, Dunbar EM, M.-W. R. (n.d.). Penyakit Infeksi. 6th ed. Safitri A. Jakarta: Erlangga.
Muhammad Rizal Rl, Nurlila, R. U., & Jayadipraja, E. A. (2023). Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Buang Air Besar Sembarangan Pada Masyarakat Bajo. Jurnal Healthy Mandala Waluya, 2(3), 423–434. https://doi.org/10.54883/jhmw.v2i3.474
Nurachmah, E. (2001). Nutrisi dalam Keperawatan. 1st ed. Jakarta: CV. Sagung Seto; 1st ed. Jakarta: CV. Sagung Seto;
Nurfatia, Harnani Y, K. M. (2021). Perilaku Buang Air Besar Sembarangan Di Kelurahan Pesisir Kecamatan Lima Puluh Kota Pekanbaru.
Otaya, L. G. (2022). Pengetahuan Sikap Dan Tindakan Masyarakat Terhadap Penggunaan Jamban Keluarga. Jurnal Health and Sport, 5(2), 13–26.
Qudsiyah, W.A., Pujiati, R.S., Ningrum, P. T. (2015). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Tingginya Angka Open Defectaion (OD) di Kabupaten Jember (Studi Kasus di Desa Sumber Kalong Kecamatan Kalisat).
Saliani H, Pinontoan OR, P. J. (2017). Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Praktek Buang Air Besar Masyarakat di Desa Garuga Kecamatan Mantoh Kabupaten Banggai Provinsi Sulawesi Tengah. Pradigma Sehat.
Seprina Z, Juwita R, A. S. (2020). Faktor-faktor yang Berhubungan Dengan Perilaku Buang Air Besar Sembarangan (BABS) Pada Masyarakat di Dusun Kenanga Desa Batang Duku Kabupaten Bengkalis. J Kesehat MAHARATU. 2020.
Sholikhah, S. (2014). Hubungan Pelaksanaan Program ODF (Open Defecation Free) dengan Perubahan Perilaku Masyarakat dalam Buang Air Besar di Luar Jamban di Desa Kemiri Kecamatan Malo Kabupaten Bojonegoro. SURYA, 2(XVIII).
Soeparman, S. (2001). Pembuangan Tinja dan Limbah Cair. Ester M, editor. Jakarta: Buku Kedokteran EGC.
Sutomo, A. (n.d.). Kader Kesehatan Masyarakat. 2nd ed. Asih Y, editor. Jakarta: Buku Kedokteran EGC.
Talakua F, Irawati, R. Y. (2020). Faktor – Faktor Yang Memengaruh Perilaku Buang Air Besar Sembarang ( BABS ) Pada Masyarakat Di Kampung Wainlabat Wilayah Kerja Puskesmas Segun Kabupaten Sorong.
Triyono, A. (2014). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Buang Air Besar Masyarakat Nelayan di Kampung Garapan Desa Tanjung Pasir Kabupaten Tangerang Propinsi Banten.
Wicaksana, A., & Rachman, T. (2023). Kesehatan Lingkungan. In Angewandte Chemie International Edition, 6(11), 951–952. (Vol. 3).
Widowati, N. N. (2015). Hubungan Karakteristik Pemilik Rumah dengan Perilaku Buang Air Besar Sembarangan (BABS) di Wilayah Kerja Puskesmas Sambungmacan II Kabupaten Sragen.
Widoyono. (2011). Penyakit Tropis Epidemiologi, Penularan, Pencegahan, dan Pemberantasannya. 2nd ed. Astikawati R, editor. Jakarta: Erlangga.
Wijayanti, Amalinda Kris; Widagdo, Laksmono; Shaluhiyah, Z. (2016). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Buang Air Besar di Jamban di Desa Gunungsari Kecamatan Pulosari Kabupaten Pemalang. Jurnal Kesehatan Masyarakat.
Yulianto. B, N. & A. (2017). Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kebiasaan Buang Air Besar Sembarangan di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Kampar Kiri Hulu Kabupaten Kampar Tahun 2016. Prosiding Seminar Nasional Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Secara Terpadu 2017.LPPM-Universitas Riau.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Lia Rosa Veronika Sinaga , Ita veronica N, Seri Asnawati Munthe , Jasmen Manurung
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.